LAMPUNGTERKINI.ID, LAMPUNG SELATAN – Tiga orang Lanjut Usia (Lansia) di Desa Totoharjo Kecamatan Bakauheni Kabupaten Lampung Selatan membutuhkan bantuan dan uluran tangan dari para dermawan maupun dari Pemerintahan Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel).
Miris ketiga orang lansia yang dirawat oleh Pemerintahan Desa (Pemdes) Totoharjo, sudah tiga tahun lebih ini dua lansia bermukim di rumah singgah sementara (bekas sekolah PAUD dan TPA yang sudah tidak layak dipergunakan lagi) berada di dekat Kantor Desa Totoharjo sedangkan satu lansia tinggal di belebuk.
Adapun nama dan umur ketiga lansia tersebut:
1. Tarmiji umur 80 tahun
2. Fanijo umur 70 tahun
3. Zakaria Umar umur 85 tahun.
Kepala Desa (Kades) Totoharjo, Imam Bukhori mengatakan, kedua lansia yang tinggal ditempat tinggal sementara tersebut merupakan warga Desa setempat yang ironisnya tidak memiliki sanak dan keluarga.
“Ketiga lansia uzur tersebut sudah tiga tahun ini dirawat oleh pemdes Totoharjo, dari mulai tempat tinggal maupun dari kebutuhan lain dan makan sehari-harinya disediakan oleh Pemdes Totoharjo,” tuturnya, Sabtu (06/04/2024).
Lanjut Kades Totoharjo, kedua lansia (tarmizi dan fanijo) ini dari dulunya warga Desanya, tetapi tidak mempunyai/tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) maupun Kartu Keluarga (KK).
“Mbah Tarmiji itu punya anak 1 sudah menikah di Jawa Tengah sana tapi gak tau dimana rimbanya, dulunya mbah ini ikut anaknya, gak tau diusir atau apa mbah ini balik lagi ke DesaTotoharjo,” ujarnya.
“Kalau mbah Fanijo, dia ini orang Totoharjo menikah di Desa Karangsari tidak punya anak, akhirnya balik lagi ke desa Totoharjo,” tambahnya.
“Sementara Mbah Zakaria Umar dari saya kecil, mbah itu sudah di sini (Desa Totoharjo), kerjaannya kesana sini gak puguh karuh gak jelas, ngakunya rumahnya dulu santer tinggalnya di hutan lindung gunung Rajabasa, dia suka pergi ke pasar, kadang-kadang jualan sayuran, setelah tua ini tidak ada kerjaan dan tidak ada tempat menetap. Sementara ini mbah tinggal di sebelah rumah RT di Belebuk,” imbuhnya.
“KK dan KTP di buatkan oleh pemdes Totoharjo mengundang dinas catatan sipil ke Desa Totoharjo untuk perekaman,” terangnya.
Yang jelas, lanjutnya, ketiga lansia tidak memiliki tempat tinggal dan sanak keluarga, sekarang mereka (dua lansia) tinggal dirumah singgah sementara di Desa Totoharjo, yang satu lansia di belebuk.
“Ketiga lansia ini sudah 3 tahun ini dirawat oleh Pemdes Totoharjo,” tukasnya.
Kades Totoharjo, Imam Bukhori mengharapkan bantuan dari pemerintah kabupaten lampung selatan atau dinas terkait.
“Kami harapkan bantuannya untuk ketiga lansia ini, minimal tempat tidurnya dululah,” pungkasnya.
(Muklas)
