Sambut Nataru, Pelabuhan Bakauheni Siapkan 65 Unit Kapal dan 7 Dermaga

by -847 Views
PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero), menyiapkan 65 unit kapal dan 7 dermaga yang kondisinya baik dan siap digunakan saat libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan (Dok. lampungterkini.id)

LAMPUNGSELATAN–Untuk melayani pengguna jasa penyeberangan menghadapi arus mudik Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, Lampung Selatan telah menyiapkan strategi dengan menyiapkan 65 unit kapal dan 7 dermaga yang kondisinya baik dan siap digunakan saat libur Nataru mendatang.

General Manager (GM) PT. ASDP Cabang Bakauheni, Suharto mengatakan, menghadapi Nataru kali ini, pihaknya telah menyiapkan 65 unit Kapal, yakni 56 unit kapal regular, 6 unit kapal eksekutif, 3 unit kapal Docking serta 7 Dermaga yakni 6 Dermaga Reguler dan 1 Dermaga Eksekutif.

“Secara keseluruhan, ada 65 unit kapal yang akan beroperasi dan 7 Dermaga disiapkan menghadapi libur Nataru kali ini,”kata dia kepada lampungterkini.id, Jumat (16/12/2022).

Selain itu, 23 unit loket penumpang pejalan kaki dan 24 unit loket kendaraan pun telah siap. Pihaknya juga, menyediakan kantong parkir yang mampu menampung 6.300 lebih kendaraan.

Kemudian, kata Suharto, tollgate untuk kendaraan roda empat dan roda dua yang masuk ke Pelabuhan akan dibedakan. Hal tersebut dilakukan, agar tidak terjadi antrean atau penumpukan kendaraan di area Pelabuhan Bakauheni.

“Bermodalkan pengalaman arus mudik lebaran 2021 kemarin berjalan lancar. Jadi nanti dipisahkan, antara tollgate khusus (kanalisasi) untuk kendaraan roda dua dan tollgate untuk kendaraan roda empat,”ungkapnya.

Suharto juga mengatakan, untuk membantu para penumpang kapal apakah sudah memeliki tiket atau kesulitan beli tiket Ferizy online, serta penumpang yang belum paham arah menuju ke lokasi dermaga, pihaknya menyiapkan petugas helper.

“Petugas helper yang kami siapkan ada 180 orang, dan semua helper ini merupakan warga sekitar Pelabuhan Bakauheni,”ujarnya.

Kemudian bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan melalui jalur penyeberangan, kata Suharto, agar mempersiapkan tiket terlebih dulu sebelum tiba di Pelabuhan. Hal ini, tentunya untuk menghindari adanya pembelian tiket melalui calo dan terjadinya penumpukan penumpang akibat pengurusan tiket.

“Kami mengimbau, jangan membeli tiket di area Pelabuhan Bakauheni. Sebab, sudah banyak outlet-outlet untuk membeli tiket penyeberangan Ferizy seperti di Alfamart, Indomart dan BRILink,”ungkapnya.

Siapkan Pos Screening di Rest Area JTTS

Selanjutnya, PT. ASDP Indonesia Ferry bakal membuka lima pos screening di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang mengarah ke Pelabuhan Bakauheni. Pos screening ini, untuk memastikan calon penumpang kapal sudah memiliki tiket saat masuk ke aera Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.

Suharto mengutarakan, mengantisipasi kemacetan di pintu tollgate Pelabuhan Bakauheni, pihaknya telah berkoordiansi dan bekerjasama dengan pihak  PT.Hutama Karya (HK) selaku pemilik rest area JTTS, Dinas PUPR, Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN), Pemprov Lampung, Pemkab Lampung Selatan dan pihak-pihak terkait lainnya.

“Rest area JTTS seperti di Km 87, Km 67, Km 50, Km 33 dan Km 21, akan digunaan sebagai tempat delay system (penyeketan) sekaligus sebagai pos screening bagi pengguna jasa penyeberangan yang belum memiliki tiket kapal,”kata dia.

Pos screening ini, lanjut Suharto, sebagai upaya manajemen memastikan pengguna jasa penyeberangan sudah memiliki tiket saat tiba di Pelabuhan. Pos screening ini juga, memastikan calon penumpang tiba di Pelabuhan sesuai dengan jam keberangkatan yang tertera di tiket mereka.

“Selain lima titik pos screening di rest area jalan tol untuk penumpang yang mengarah ke Pelabuhan Bakauheni, pos screening ini juga akan dibuka di jalur arteri,”terangnya.

Dikatakannya, Disetiap pos screening yang berada di rest area jalan tol dan jalur arteri tersebut, akan disiapkan petugas yang akan memeriksa dan memastikan calon penumpang kapal sudah membeli tiket melaui Ferizy.

Kepadetan arus mudik lebaran 1443 H tahun 2022 di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. (Dok. lampungterkini.id)

Penumpang Kapal Diprediksi Melonjak

Suharto mengatakan, jumlah penumpang kapal dan kendaraan yang melintas di Pelabuhan Bakauheni-Merak, diprediksikan akan terjadi lonjakan sekitar 13 persen pada libur Nataru kali ini jika dibandingkan tahun lalu.

“Kami prediksikan, Nataru tahun 2022-2023 ini akan mengalami kenaikan karena bersamaan dengan libur sekolah,”ujarnya.

Dalam skala nasional libur Nataru kali ini, sekitar 3,45 juta orang dan 808 ribu unit kendaraan diperkirakan akan menyeberang di setiap Pelabuhan.

“Harapan kami, pengguna jasa penyeberangan dapat menikmati experience perjalanan dan layanan kapal yang lancar, aman dan nyaman saat angkutan Nataru mendatang,”tuturnya.

Suharto menambahkan, angkutan Nataru kali ini akan mulai berlangsung pada tanggal 18 Desember 2022 hingga 4 Januari 2023. Sedangkan puncak arus libur Natal, diperkirakan bakal terjadi Kamis dan Jumat tanggal 22-23 Desember 2022. Kemudian periode libur tahun baru 2023, diprediksi terjadi pada tanggal 29-30 Desember 2022.

“Sementara arus balik nanti, diperkirakan bakal terjadi pada Minggu dan Senin tanggal 1-2 Januari 2023 mendatang,”pungkasnya. (Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.