Sabtu Sore, Ribuan Pemudik Padati Pelabuhan Bakauheni Selama Dua Jam

by -621 Views

LAMPUNGTERKINI.ID, LAMPUNG SELATAN – Memasuki H-2 lebaran, ribuan pemudik pejalan kaki asal Pulau Jawa memadati Pelabuhan Bakauheni hingga mengular selama dua jam, pada Sabtu (30/4/2022) sore.

Pantauan lampungterkini.id, dua unit kapal yang membawa pemudik asal Pulau Jawa tampak berjalan beriringan dan akan bersandar di dermaga 1 dan 2 reguler Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Sabtu sore sekitar pukul 15.25 WIB.

Begitu kedua kapal ini sandar, terpantau ramai dan dipenuhi pemudik pejalan kaki yang turun dan keluar dari dalam kapal.

Namun ada pemandangan berbeda dari hari-hari sebelumnya jelang H-4 dan H-3 lebaran, pemudik asal Pulau Jawa yang tiba di Pelabuhan Bakauheni mencapai ribuan.

Bahkan kepadatan pemudik yang datang sore ini, sampai hingga mengular dan memenuhi jalan selasar dermaga 1 dan 2 sepanjang 1 km.

Ribuan pemudik ini, berjalan menyusuri selasar dermaga 1 dan 2 kearah pintu keluar dermaga hingga menuju kearea parkiran moda transportasi angkutan lebaran bus AKDP, AKAP dan kendaraan travel.

Sementara untuk pemudik menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat (pribadi), yang juga turun dan keluar dari kapal bersamaa dengan pemudik jalan kaki itu terpantau normal.

Indah (39), pemudik yang hendak berlebaran di Unit II, Tulangbawang kepada lampungterkini. id, mengaku senang bisa sampai di Pelabuhan Bakauheni. Sebab, Ia sudah merasa keletihan akibat terjebak macet dan antrean panjang selama empat jam ketika di Pelabuhan Merak.

“Walah mas, sudah antrean panjang dan lama lagi pelayanannya pada saat disana (Pelabuhan Merak),”kata dia. Sabtu (30/4/2022) sore.

Menurutnya, pelayanan tidak maksimal di Pelabuhan Merak yakni dibagian tiket, karena tidak normal atau ada kerusakan. Akibatnya, antrean menjadi panjang dan perjalanan juga terhambat.

“Saat pendaftaran nama satu orang saja sesuai e-KTP atau KK misalnya, mau memasukkan satu nama lamanya minta ampun. Jadi bagaimana tidak antre, “ucap wanita cantik berkacanata ini.

Ia mengatakan, sudah tiga tahun Ia tidak pulang mudik lebaran beretemu dengan orangtuanya di kampung, baru tahun 2022 ini ia bisa mudik lagi setelah ada pelonggaran dari pemerintah pandemi Covid-19.

“Kalau kerja saya di pabrik pembuatan sepatu import di Serang, Banten dan sudah lima tahun bekerja. Alhamdulillah kali ini bisa mudik lagi,”ujarnya.

Ia pun berharap, agar supaya pelayanan di Pelabuhan Merak segera diperbaiki, karena kasihan jika melihat ada seorang ibu dan mempunyai anak balita terjebak macet dan antrean panjang.

Selain itu harapan lainnya, pelayanan di Pelabuhan Bakauheni saat arus balik lebaran nanti, tidak terjadi hal yang sama seperti di Pelabuhan Merak.

“Saya sendirian saja capek kena macet dan antrean panjang, bagaimana yang punya anak kecil capeknya seperti apa. Harapannya, arus balik lebaran nanti di Pelabuhan Bakauheni lancar,”tutupnya. (Ndi/Her)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.