Dimasa Pandemi Koperasi SJJM Mampu Bertahan, Capai Target dan Raup Laba

by -987 Views
Koperasi Sidomulyo Jejama Makmur Lampung Selatan

LAMPUNG SELATAN – Koperasi Sidomulyo Jejama Makmur (SJJM) menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-V di gedung Futsal Ibra di Dusun Pati, Desa Sidodadi, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, Rabu (13/1/21).

Agenda tahunan kali ini berbeda dengan tahun sebelum nya, pasalnya dalam laporan RAT 2020, negara kita mengalami wabah pandemi covid-19 yang hingga kini masih belum berakhir.

Meskipun demikian usaha Mikro yang di kelola Koperasi Sidomulyo SJJM yang merupakan peninggalan dari Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) yang sudah berakhir mampu bertahan serta alami peningkatan dibandingkan tahun 2019.

Seperti yang di sampaikan Ketua pengurus koperasi SJJM Mukshin, SH menuturkan, di tengah pandemi covid -19 yang hingga kini belum berakhir, “usaha koperasi SJJM, yang umumnya kelompok Simpan Pinjam Perempuan (SPP), merupakan pelaku usaha mikro kecil dan menengah tersebar di 16 Desa se-Kecamatan Sidomulyo mampu bertahan bahkan tumbuh meskipun ditengah pandemi Covid-19,” kata dia.

“Kita mempunyai target optimis sehingga di tengah gempuran pandemi di tahun 2020, mengalami kenaikan laba sebesar 10% yang jelas kalau bicara target alhamdulillah sudah tercapai. Berbicara pertumbuhan pun kita tumbuh meskipun perbandingan nya tidak sebesar pada tahun kemaren,” ujarnya.

Lebih lanjut Mukshin menjelaskan, dalam laporan Rapat Akhir Tahun (RAT) 2020, total pendapatan koperasi SJJM sebesar Rp 1.258.736.815. alami peningkatan dibandingkan tahun 2019 lalu sebesar Rp 1.144.051.466.

“Setelah di potong biaya operasional, koperasi SJJM Sidomulyo raup laba bersih sebesar Rp 566.699.393. alami peningkatan dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp551.546.789. Tentunya kita menginginkan lebih maju dan berkembang lagi baik di tingkat kesejahteraan dan permodalan. Sehingga kami mengajak masyarakat, Kepala Desa dan yang mempunyai tabungan besar untuk bisa bekerja sama dengan kami dengan cara tanam modal,” tambahnya.

Lebih lanjut Mukshin mengatakan, saat ini ada satu Kepala Desa yang telah menjadi mitra nya, dia juga berkeinginan mengajukan permodalan dengan pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

“Sampai saat ini, ada 870 anggota koperasi SJJM tergabung didalam 61 kelompok SPP, ada beberapa anggota yang keluar karena faktor umur dan usahanya tidak berjalan lagi,” tutupnya. (Slamet Riyadi)

 

EDITOR

Heri Suwandi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.