Jalan Cor, Posyandu, BUMDes, Salar Pasar dan Sarana Olahraga di Desa Beringin Kencana Jadi Polemik

by -1266 Views
Polemik Desa Beringin Kencana Kecamatan Candipuro Lampung Selatan, foto : Slamet Riyadi

LAMPUNG SELATAN – Dwi Kristanto, SE di lantik menjadi Kepala Desa Beringin Kencana pada hari Senin (14/10/2019) lalu. Sudah setahun lebih menjabat sebagai kepala pimpinan di Desanya.

Setahun adalah masa waktu yang tidak pendek. Akan tetapi pada kenyataannya, Desa Beringin Kencana masih banyak menghadapi berbagai macam persoalan. Ditemukan jalan cor rabat beton di Umbul Kerikil yang sudah retak-retak. Jalan yang baru di bangun dari Dana Desa (DD) itu terkesan terabaikan.

Banyak retakan di jalan cor rabat beton di Desa Beringin Kencana.

Bukan hanya di bidang jalan, pembangunan gedung Posyandu yang bersebelahan dengan kantor Desa setempat, yang di bangun memakai dana APBN pun sudah banyak terlihat retakan pada dinding bangunan.

Banyak nya retakan di gedung Posyandu di desa Beringin Kencana.

Dan bukan itu saja, lapangan voli yang berada di lapangan Merdeka Beringin Kencana, yang di bangun dari Dana Desa tahun lalu pun terkesan tidak terurus/terbengkalai dan tidak terlihat plang pembangunan.

Lapangan olah raga/lapangan voli terbengkalai di Desa Beringin Kencana.

Selain itu, berbagai janji Visi dan Misi dirinya di berkampanye saat pencalonan kepala desa pun belum banyak dirasakan sepenuhnya oleh masyarakat.

Bahkan dari sumber informasi yang diterima, disinyalir Dana BUMDes juga tak berjalan sebagai mana mestinya. Begitupun untuk pemberdayaannya, serta surat menyurat dalam misinya ‘gratis’ kenyataan nya tambah melambung.

‘Mengabdi dengan kejujuran untuk ke sejahteraan masyarakat’ Visi Misi nya saat pencalonan Kepala Desa hanyalah isapan jempol saja.

Terbukti, ada salah satu warga hendak meminjam mobil untuk berobat, berbagai alasan terlontar, “Waduh mobilnya mati pajak, kalaupun mau ya harus sewa. kadang ya di umpetin sama kaur nya. Mana janji pengadaan mobil darurat/ambulans. Hoak itu,”Ujar Udin (65), Sabtu (5/12/2020).

“Masa satu tahun bukan waktu pendek, bila dirinya benar benar mengabdi untuk masyarakat. Kami juga bertanda tanya, seperti pasar sekarang, kami gak tau perkembangan nya, bahkan rumor dugaan adanya bagi hasil tentang salar pasar,”tambahnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan, jalan Umbul Kerikil yang pada retak itu, “Setau saya kalau gak salah itu jalan Kabupaten yang sudah di usulkan di RPTD Tahun 2019. Malah di bangun pake Dana Desa, demi masyarakat gak apa apa, tapi kalau sempit dan banyak yang retak – retak apa bener itu. Monggo masyarakat berfikir lebih bijak melihat nya,”Tambahnya lagi.

Hal serupa disampaikan warga lain nya. “Dulu tertancap plang tertulis ‘Disini akan di bangun klinik atau rawat inap’, boro – boro, yang ada bangunan posyandu aja pada retak – retak di biarkan. Kalau ada gempa kemungkinan bangunan itu akan ambruk,”Kata Yanto (55).

“Kita pernah bertanya, kok gak di perbaiki, di jawab dana dari mana mau memperbaiki. Kita wajib ingatkan kinerja mereka, dari sebelum menginjak satu tahun hingga selesai masa jabatannya,”Paparnya.

Camat Candipuro Wasidi, SE ketika di mintai tanggapan dan komentarnya oleh awak media via WhatsApp terkait semua pemberitaan polemik pembangunan Desa Beringin Kencana yang di wilayah kepemimpinannya, enggan untuk berkomentar.

Di lain waktu awak Media mencoba bersilahturahmi namun beliau tak ada ditempat,”Bapak di Kabupaten masih ada agenda,”Kata staf Kecamatan.

Beberapa kali diberitakan, beredar kabar bangunan yang retak-retak tersebut sudah di perbaiki. Mendapat info tersebut, awak media ke lokasi, ternyata belum ada perbaikan yang terlihat, hanya plang pembangunan yang sudah di pasang, Sabtu (5/12/2020).

Kepala Dinas (Kadis) Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Drs. Rohadian menyampaikan ucapan terimakasih atas informasi yang di berikan oleh lampungterkini.id via WhatsApp, “Terimakasih infonya pak, nanti akan saya turunkan tim dulu untuk ngecek dilokasi,”Jawabnya. (Tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.