Berkat Alat Ini, Identitas Mayat Pria di Tepi Pantai Waylunik Panjang Diketahui

by -1156 Views
Tim Inafis Polresta Bandarlampung saat mengevakuasi jasad mayat laki-laki yang ditemukan di pinggir pantai Waylunik, Panjang, Kamis pagi (9/1/2020) sekitar pukul 07.00 WIB.

BANDAR LAMPUNG—Mayat laki-laki yang ditemukan oleh nelayan di pinggir pantai Waylunik, Panjang, Bandarlampung, Kamis pagi (9/1/2020) sekitar pukul 07.00 WIB identitasnya diketahui bernama Rajab Arbani (40), warga Dusun Cikaronjo RT 1/9 Tarisi Wanareja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

“Ya benar, mayat laki-laki itu bernama Rajab Rabani, warga Dusun Cikaronjo RT 1/9 Tarisi Wanareja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah,”kata Jatmika, salah seorang petugas Inafis Polresta Bandarlampung, Kamis (9/1/2020).

Dikatakannya, pihaknya menggunakan alat MAMBIS (Mobile Automated Multi-Biometrik Identification System ) yang mendeteksi identitas mayat. Jadi Alat MAMBIS ini, yang digunakan untuk mendeteksi mayat yang tidak diketahui siapa identitas sebelumnya.

“Jadi kita tempelkan jari korban di alat MAMBIS ini, sehingga terdata nama yang bersangkutan (korban) berikut dengan alamat lengkap korban,”ujarnya.

Identitas korban, kata Jatmika, diketahui memiliki NIK: 1871062506800010, dengan tempat tanggal lahir Tanjungkarang, 25 Juni 1980. Jika dilihat dari NIK korban, dugaannya korban tersebut pernah tinggal di Bandarlampung.

“Kalau sudah pernah melakukan perekaman e-KTP, pasti datanya akan tersimpan dan akan diketahui siapa identitas dan alamat lengkapnya,”jelasnya.

Diketahui, sosok mayat laki-laki warga Cilacap, Jawa Tengah (Jateng), ditemukan tergelatak di pinggiran pantai Waylunik, Panjang, Bandarlampung oleh salah seorang nelayan bernama Samaun (63) yang hendak pergi melaut, Kamis pagi (9/1/2020) sekitar pukul 07.00 WIB.

Saat ditemukan, posisi mayat laki-laki itu dalam posisi telungkup dengan ciri-ciri perawakan agak gemuk, berambut ikal, mengenakan celana jeans warna biru dan berbaju batik warna biru. Selanjutnya, warga melaporkan kejadian penemuan mayat tersebut ke pihak Kelurahan Waylunik dan Polsek Panjang.

Identitas mayat pria itu diketahui berkat alat bernama MAMBIS (Mobile Automated Multi-Biometrik Identification System ). Dari identifikasi sidik jari menggunakan alat MAMBIS ini, diketahui mayat pria itu bernama Rajab Arbani, warga Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Selain itu juga, dari data MAMBIS tertera bahwa korban berusia 40 tahun, tepatnya kelahiran 25 Juni 1980. Selain menampilkan nama dan tanggal lahir, MAMBIS juga memampangkan foto korban, Nomor Induk Kependudukan (NIK) serta alamat korban.

MAMBIS bisa mengidentifikasi melalui sidik jari maupun retina mata, dan alat tersebut juga dapat terintregasi dengan sistem database e-KTP. Mambis dapat memindai retina mata, sehingga data lengkap jati diri warga dapat diketahui dengan cepat identitasnya.

Perekaman retina dan sidik jari, dengan cepat melalui akses khusus ke database administrasi kependudukan Kementerian Dalam Negeri.  Jika sidik jari korban rusak atau hancur, maka langkah identifikasi selanjutnya melalui tes DNA. (Yad/Z4s)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.