KALIANDA — Polres Lampung Selatan berhasil ungkap kasus penyebab kematian Belly Oktavia/Via (19), yang di temukan warga tergeletak di dekat stadion Zainal Abidin Pagar Alam (ZAP) Jati indah Kalianda, Lampung Selatan Rabu pagi (6/11) lalu.
Telah di beritakan sebelumnya, mayat Via ditemukan tergeletak di dekat Stadion Zainal Abidin Pagar Alam atau juga akrab disebut Stadion Jati Indah Kalianda, Rabu pagi 06 November 2019 lalu, pukul 06.00 WIB dan sempat menghebohkan warga Lampung Selatan
Kasat Reskrim Polres Lamsel, AKP Try Maradona saat ekspose kasus di Mapolres, Rabu (27/11/2019) mengatakan, “Setelah olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), tanggal 10 November saat kami akan melakukan penangkapan tersangka, ternyata pelaku telah menyerahkan diri di polsek Natar karena merasa takut,” kata nya
Pelaku nya adalah Pe’i warga (26) Desa Bumi Agung Kecamatan Tegineneng, Pesawaran Lampung, tersangka diketahui menyerahkan diri pasca 3 hari di ketemukannya jenazah Via ke Polsek Natar dan dilimpahkan ke Polres Lampung Selatan, Sabtu (9/11/2019).
Dari pengakuan Fe’i, dia mengendarai Avanza Hitam dan membawa korban ke sebuah hotel di Kecamatan Natar. Di hotel itu, tersangka mengakui jika mereka berpesta narkoba dan sex bebas seharian. Namun korban Via tiba-tiba mengeluarkan bisa dari mulutnya.
“Saat itu mereka menggunakan narkotika jenis sabu bersama dan berhubungan sex hampir seharian sehingga korban seperti overdosis, karena sudah mengeluarkan sedikit busa pelaku mencari garam untuk menetralisir tapi tidak berhasil,”ujarnya.
“Korban dibawa ke mobil berputar-putar keluar masuk tol, sampai akhirnya korban diletakan di dekat stadion jati, dan dari pengakuan pelaku juga, barang-barang korban dibuang ke sungai arah Tegineneng, kita juga masih melakukan pencarian,” tambahnya.
Karena perbuatannya, pelaku akan diancam pasal 340 junto 338 tentang pembunuhan, dengan ancaman hukuman diatas 12 tahun penjara.
(row-heri)
